Ari septian / puisi :Diam dalam kejut
Diam dalam kejut
Ku
terdiam dalam kejut
Saat
raganya ada dihadapan
Sekian
lama sadarnya menghilang
Serta
melukis indahnya gelisa
Harapanku
sudah terwujud
Kala
purnamaku ada di depan mata
Hadirnya
mengundang bahagia
pesonanya
kini dapat rasa
membuat
sadarku semakin tergoda
sungguh
ku ingin memilikinya
sungguh
ku ingin menjaganya
hingga
nyawaku terpisah dari raga
semoga
doaku ini kan jadi nyata
Komentar